Peran masyarakat dalam pengelolaan limbah rumah tangga sangat dominan dalam menjaga lingkungan kita. Limbah rumah tangga merupakan salah satu sumber pencemaran lingkungan yang perlu dikelola dengan baik agar tidak merusak ekosistem di sekitar kita.
Menurut Dr. Sutopo, seorang ahli lingkungan dari Universitas Indonesia, “Peran masyarakat dalam pengelolaan limbah rumah tangga sangat penting. Tanpa partisipasi aktif dari masyarakat, upaya untuk mengurangi dampak negatif limbah rumah tangga akan sulit dilakukan.”
Masyarakat harus sadar akan pentingnya memilah dan mengelola limbah rumah tangga secara benar. Dengan memisahkan sampah organik dan non-organik, serta melakukan daur ulang limbah yang dapat didaur ulang, kita dapat mengurangi jumlah limbah yang masuk ke tempat pembuangan akhir.
Menurut data Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan, sekitar 70% limbah rumah tangga yang dihasilkan di Indonesia dapat didaur ulang. Namun, hanya sekitar 10-20% yang benar-benar didaur ulang. Hal ini menunjukkan bahwa masih banyak masyarakat yang perlu diberikan pemahaman dan edukasi tentang pentingnya pengelolaan limbah rumah tangga.
Peran pemerintah juga sangat penting dalam menciptakan kebijakan yang mendukung pengelolaan limbah rumah tangga. Melalui program-program pengelolaan limbah yang berkelanjutan, seperti kampanye pengurangan penggunaan plastik sekali pakai dan pembentukan bank sampah, diharapkan kesadaran masyarakat akan semakin meningkat.
Dengan demikian, peran masyarakat dalam pengelolaan limbah rumah tangga yang dominan akan membantu menjaga keberlanjutan lingkungan hidup kita. Mari kita bersama-sama berperan aktif dalam menjaga kebersihan lingkungan demi kehidupan yang lebih baik untuk generasi mendatang.