Manfaat mendaur ulang limbah rumah tangga yang dominan memang tidak bisa dipungkiri lagi. Mendaur ulang limbah rumah tangga merupakan langkah yang sangat penting untuk menjaga lingkungan sekitar kita. Dengan mendaur ulang limbah rumah tangga yang dominan seperti kertas, plastik, dan logam, kita dapat mengurangi jumlah sampah yang dibuang ke tempat pembuangan akhir.
Menurut pakar lingkungan, Dr. Bambang Surya, mendaur ulang limbah rumah tangga yang dominan memiliki manfaat yang sangat besar. “Dengan mendaur ulang limbah rumah tangga yang dominan, kita dapat mengurangi penggunaan bahan baku baru, sehingga dapat mengurangi dampak negatif terhadap lingkungan,” ujarnya.
Salah satu manfaat mendaur ulang limbah rumah tangga yang dominan adalah dapat mengurangi pencemaran lingkungan. Limbah rumah tangga seperti plastik dan kertas dapat menyebabkan pencemaran air dan udara jika tidak dikelola dengan baik. Dengan mendaur ulang limbah rumah tangga tersebut, kita dapat mengurangi dampak negatifnya terhadap lingkungan.
Selain itu, mendaur ulang limbah rumah tangga yang dominan juga dapat membantu mengurangi penggunaan bahan bakar fosil. Dengan mendaur ulang logam, misalnya, kita dapat mengurangi penggunaan bahan baku baru yang biasanya berasal dari tambang mineral. Hal ini dapat membantu mengurangi emisi gas rumah kaca yang menyebabkan perubahan iklim.
Menurut data dari Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan, Indonesia masih memiliki tingkat daur ulang limbah yang rendah, yaitu hanya sekitar 7%. Oleh karena itu, penting bagi kita untuk mulai meningkatkan kesadaran akan pentingnya mendaur ulang limbah rumah tangga yang dominan. Dengan begitu, kita dapat ikut berperan aktif dalam menjaga kelestarian lingkungan dan menciptakan bumi yang lebih bersih dan sehat untuk generasi mendatang.